Skip to main content

sepanjang jalan

masih segar dalam ingatan, kala kita berjalan bersisian di jalan lurus itu. kamu di kanan saya di kiri. kita saling berbagi diskripsi pemandangan dari sisi kita. kamu menceritakan sisi kanan, saya sisi kiri. kita melengkapi gamabaran sekeliling kita. saya percaya yang kamu ucapkan, kamu pun (nampaknya) demikian. cerita-cerita yang kita bagikan sepanjang perjalanan sangat menarik. ribuan kilo jalan yang telah kita tempuh, tak terasa melelahkan, karena kita selalu berjalan beriringan. tetapi, jalan lurus itu ternyata makin lama makin melebar, meskipun berisisian, jarak kita semakin menjauh. hingaa pada akhirnya, kita menemukan persimpangan jalan. saya pilih ke kiri, kamu pun masih setia, kamu ambil jalur kanan. jarak pemisah kita makin melebar. saya tidak mau meratapi pilihan yang membuat kita tidak lagi berjalan berdampingan. saya tidak mau menyesali karena kita berjalan saling memunggungi sekarang. meskipun perjalanan kita membuat kita saling manjauhi satu sama lain, saya yakin kita masih bisa berbagi cerita tentang pemandangan yang kita temui di perjalanan masing-masing.

Popular posts from this blog

Di Puncak Tangga

Tik..tok..tik..tok... Enggak berasa nih kawan, dah hampir kelar semester tujuh. Semester delapan tinggal beberapa waktu lagi masuk ke dalam kehidupan kita. Dapat dipastikan dengan masuknya semester delapan kita makin sibuk dengan urusan masing-masing. Yang kecil pasti sibuk dengan urusan job tre-nya. Yang cowok pun sepertinya demikian. Yang jilbab gw kurang ngerti neh dia sibuk job tre, kuliah, atau keduanya. Sedangkan jilbab yang lain pasti sibuk dengan organisasinya dan dibantu oleh si pasangan hidupnya. Teman sejawatnya. Sedangkan yang gingsul, rambut panjang, rambut pendek kaca mata, dan gw pasti sibuk dengan kuliah dan job tre. Kalau gw sih ada tambahannya, yaitu bersenang-senang. Hehehe...aku akan menikmati semester besok yang tidak banyak kuliah. Yihaa....setidaknya dengan sedikit kuliah gw bisa mengerjakan sesuatu yang gw dah dari dulu pengen dilakuin. Asik..asik... Tetapi yang jadi masalah gw mesti bersenang-senang sama siapa. Toh, lo semua aja mungkin sibuk dan entah ada di m...

veinti ocho

Another number to add. This time I kinda relax to face it. No excited feelings, nor ignore the date. It came all natural. Just want to take a moment of silent for meself. Some big steps in life I've already taken before this number came. I am now, living mylife as an expats, a little wish I whispered ages ago. I left family back home, so it let me feel homesick of being around them. The bold note for this time is I am in the country I have longed since years ago, India. One time I told myself to add the number in India. And, here I am. How wonderful life is. Especially when the love one is there next to me. I want a memento, a present for me. I will have it later and keep you updated. Namaste.

fail flirt #5

cowok  : semalem saya hunting foto bulan. nih, lihat! cewek 1: waaaah...baguuuuusssss... cewek 2: keren banget, nih. Jago, yah, kamu motretnya. cewek 3: nyesel enggan ikutan semalem, bulannya cakep banget. saya      : lo download gambar orang terus dipindah ke memory card terus mengaku itu hasil jepretan lo, kan? cowok  : berisik lo!