Terus terang pemahaman saya soal Sumba sangat minim. Ah, lebih baik anggap saja tidak punya pengetahuan apa-apa. Tetapi saat mendengar nama Sumba disebut, imajimasi saya berada di dataran hijau dan banyak kuda berlarian di permukaannya. Hahaha...jangan-jangan imajinasi tentang kuda karena promosi susu kuda liar yang memang terkenal dari Nusa Tenggara.
Kemarin saat berpikir tentang rumah masa depan, Sumba kembali hadir dalam pikiran. Entah mengapa saya pun menuliskan nama itu di buku catatatan. Saya jadikan itu sebagai mantra. Berharap jampi itu cukup kuat untuk membawa saya ke timur.
Sehari setelah mantra dirapal, saat mengecek lini masa instagram, sebuah posting dari akun evacelia membuat saya semakin yakin akan Sumba.
Lihat saja koleksi foto evacelia di Sumba. Keduanya sungguh cantik. Sumba sangat memesona, magis, dan mistis. Feeling saya akan tempat bagus masih berfungsi ternyata.
See you soon, Sumba!
Comments
Post a Comment
thank you for reading and feel free to comment :)